Pengetuk Hati Raifah By : Anisa Matanya berkaca-kaca, siap meneteskan air mata. Entah kenapa mendengar suara itu, hatinya mendadak risau. Di sergap rasa penasaran. Di balik jendela mesjid ia hanya mampu melihat orang itu dari belakang, sedikitpun ia tidak dapat melihat wajah orang yang sudah membuat hatinya bergetar hebat. Raifah, gadis itu hanya mampu memendam rasa penasarannya dan akhirnya kembali ke rumah dengan penuh tanda Tanya. “ Tuhan, pertemukan aku dengan orang itu lagi.” Pinta Raifah dalam hati. Ke esokan harinya, Raifah mendatangi tempat itu lagi. Di temani Asyifa sahabat baiknya, ia berharap dapat bertemu dengan orang itu. “ Dimana orang itu ?” “ Siapa ?” “ pemuda yang duduk di dekat mimbar kemarin, pemuda yang membaca ayat al-qur’an.” Asyifa terperangah tak percaya mendengar Raifah sahabat baiknya mencari seorang pemuda yang banyak menghabiskan waktunya di mesjid. “ kenapa ? ada apa dengan pemuda itu ?” Asyifa kem
안녕하세요! 내 이름은 안니사 입니다. jangan pernah bosan berkunjung ke tinta merah jambuku. 감사합니다